Dringu – Dalam upaya mendekatkan diri dan memperkuat komunikasi antara aparat kepolisian dengan masyarakat, AIPDA David, anggota Polsek Dringu, melaksanakan program “Jumat Curhat” di Desa Tamansari. Kegiatan yang digelar pada Jumat (5/4) tersebut, menjadi sarana bagi warga desa untuk menyampaikan berbagai keluhan dan masalah yang dihadapi sehari-hari kepada perwakilan kepolisian.
Salah satu keluhan yang mencuat dalam sesi curhat kali ini datang dari seorang warga bernama Nur. Dia mengungkapkan kekesalannya terkait kesulitan mendapatkan pupuk untuk lahan pertaniannya. “Sudah beberapa bulan ini kami kesulitan mendapatkan pupuk. Ini sangat mengganggu proses pertanian kami,” keluh Nur di hadapan AIPDA David dan warga lain yang hadir.
Menanggapi hal tersebut, AIPDA David mengungkapkan empatinya dan berjanji akan menindaklanjuti keluhan tersebut. “Saya mengerti betul betapa pentingnya pupuk bagi keberlangsungan usaha pertanian di desa kita. Saya akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi atas masalah ini,” jelas AIPDA David.
Selain keluhan tentang pupuk, beberapa warga lain juga menyampaikan berbagai masalah mulai dari keamanan lingkungan, infrastruktur yang belum memadai, hingga masalah sosial ekonomi yang lain. AIPDA David, yang mendengarkan satu per satu keluhan warga, menegaskan bahwa kegiatan “Jumat Curhat” ini bukan sekadar formalitas, tapi merupakan bagian dari upaya Polsek Dringu untuk benar-benar memahami dan menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi masyarakat.
“Kami berharap, melalui kegiatan ‘Jumat Curhat’ ini, hubungan antara polisi dan masyarakat semakin erat. Kami ingin masyarakat merasa memiliki, merasa dekat, dan tidak ragu untuk berbagi atau melaporkan segala bentuk permasalahan yang dihadapi,” tutur AIPDA David.
Discussion about this post